Kamis, 25 November 2010

"sang penyamun bodoh"

beberapa waktu yang lalu, aku singgah di planet jupiter. tapi sebelumnya aku kesasar di orbit lima. harusnya mendarat di orbit enam, dekat gugus sentaur. samping kiri pleades. aku ingin mampir di mars, tapi radiasi medan magnetnya terlalu besar. jadi aku memilih berkunjung ke jupiter. hanya sebentar aku disana, di planet yang konon masyarakatnya pernah pergi ke surga. aku berusaha untuk bertanya kepada beberapa mahluk disana, di tanah lapang, di bawah jembatan, di lorong-lorong tikus dan di rumah pelacuran. aku bertanya apa agama kalian sehingga bisa ke surga?. mereka serentak menjawab "kami tidak butuh agama untuk menggapai surga".
"bila harta karung bisa diburu melalui petunjuk peta, mengapa bagi surga tidak berlaku hal yang sama?" dan kembali serentak bertanya. aku terdiam, itu pertanyaan terjanggal yang pernah ku dengar.



aku cuma ingin tahu bagaimana rasanya jadi penghuni surga, indahkah? bagaimana rupa bidadarinya? apakah juga tersisa bagiku bidadari berambut liberty? lembut jenaka dan mampu membuat aku selalu tertawa? aku ingin terpingkal tetapi langsung tersadar di antara terlena dan jaga yang jarang aku punya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar